Wednesday, July 17, 2013

The technology of modern war.

Saat angkatan bersenjata Amerika pergi berperang, situasi medan perang tidak akan seperti yang sudah-sudah. Tentara tidak lagi melihat prajurit musuh secara langsung. Senjata tidak lagi dibidik menggunakan kejelian mata. Beberapa peserta perang bahkan mungkin tidak perlu menginjakkan kaki ke medan perang. Mengapa? Karena semuanya dilakukan dari jarak jauh. Peluru kendali mampu menempuh jarak yang tidak terbayangkan sebelumnya. Pesawat dapat melihat musuh dalam jarak di luar pandangan mata. Bahkan medan perang mungkin akan diisi mesin-mesin tanpa awak yang mampu menyebabkan kemusnahan massal. Tidak hanya itu. Mesin-mesin perang pun mengalami kemajuan menjadi monster-monster cerdas. Peluru mencari sasarannya sendiri. Sistem-sistem pengintai memberitahukan letak musuh. Dan sistem pertahanan bereaksi secara otomatis terhadap serangan. Secara sekilas pertunjukkan teknologi senjata itu dapat kita lihat pada Perang Afghanistan beberapa waktu lalu. Di medan itu, sangat sedikit pasukan AS yang terlibat perang langsung man-to-man dengan pejuang Taliban bila dibanding dengan pendaratan Normandia pada Perang Dunia II misalnya. Hampir semua digantikan mesin. Namun apa yang dilihat di Afghanistan itu, sekali lagi, baru cuplikan dari kemampuan senjata canggih masa kini. Maka bila AS jadi menyerang Irak, dunia akan disuguhi pertempuran yang tidak seimbang, terutama dalam hal persenjataan. Dan semua itu tidak lepas dari teknologi. Bila AS akhirnya memenangkan perang itu, maka kemenangan sebenarnya adalah pada teknologi.
Ordercustompaper.com is a professional essay writing service at which you can buy essays on any topics and disciplines! All custom essays are written by professional writers!
Cepat, Pintar, Ringan Suatu serangan gabungan dari Angkatan Bersenjata AS akan memperlihatkan pada kita doktrin militer yang dianut negara itu, yaitu persenjataan yang lebih cepat, lebih ringan, dan lebih pintar. Pentagon menyebut doktrin baru itu sebagai RMA atau change in military affairs, sebuah doktrin yang bukan melulu hadir dari hasil pemikiran Pentagon, namun juga berasal dari pabrik-pabrik pembuat senjata. Di samping produsen senjata yang sudah dikenal seperti widely distributed Dynamics, Lockheed Martin, Northrop Grumman, and Raytheon, senjata-senjata AS tidak lepas dari campur tangan perusahaan teknologi yang mungkin kurang dikenal atau yang sangat terkenal seperti IBM... If you want to suck up a full essay, upchuck up it on our website: Ordercustompaper.com

If you want to get a full essay, wisit our page: write my paper

No comments:

Post a Comment